Selasa, 13 Desember 2011

JENIS-JENIS SISTEM INFORMASI


Sistem informasi dikembangkan dan dibuat untuk maksud dan tujuan yang berbeda-beda tergantung user yang akan menggunakan sebuah sistem tersebut, sistem informasi dapat dibagi menjadi beberapa bagian :

1.      Office Automation System (OAS) dan knowledge work system (KWS)
OAS dan KWS adalah sistem yang bekerja pada level knowledge. OAS mendukung pekerja data yang biasanya hanya menyediakan data atau memanipulasinya dengan cara-cara tertentu sebelum menyebarkan secara keseluruhan dengan organisasi. Aspek OAS seperti wordprocessing, spreadsheets dan komunikasi melalui voice email dan video conferencing. KWS mendukung para pekerja professional seperti ilmuan dan professor dengan membantu menceiptakan pengetahuan baru untuk setiap bidang tertentu yang memungkinkan mereka mengkontribusikannya ke sebuah organisasi tertentu di dalam masyarakat.
2.      Transaction Processing System (TPS)
TPS adalah sistem informasi yang terkomputerisasi yang dikembangkan untuk memproses data dalam jumlah yang besar dan membutuhkan waktu yang cepat dalam pemrosesannya, biasanya untuk level organisasi digunakan untuk transaksi bisnis seperti daftar gaji dan inventarisasi.
3.      Sistem Informasi Manajemen (SIM)
SIM mendukung kinerja dari TPS termasuk analisis keputusan dan pembuatan keputusan. SIM menghasilkan informasi yang digunakan untuk membuat keputusan dan juga dapat membantu menyatukan beberapa fungsi informasi bisnis yang sudah terkomputerisasi.
4.      Decision Support System
DSS hampir menyerupai SIM dalam kinerjanya, karena menggunakan basis data sebagai sumber data. DSS bermula dari sebuah SIM karena menekankan pada fungsi mendukung pengambilan keputusan dalam sebuah organisasi tertentu. 



5.      Group Decision Support System (GDSS) dan Computer Support Collaborative Work( CSCW)
GDSS dimaksudkan untuk membawa bersama sama menyelesaikan sebuah masalah dengan memberi bantuan dalam bentuk pendapat, konsultasi dan scenario, kadang-kadang GDSS disebut juga dengan CSCW yang mencakup pendukung perangkat lunak yang disebut groupware untuk konsultasi tim melalui komputer yang terhubung oleh jaringan dalam sebuah organisasi.
6.      Sistem Ahli(ES) dan Kecerdasan Buatan(AI)
Kecerdasan buatan dimaksudkan untuk mengembangkan dan membuat mesin yang berfungsi secara cerdas, dua cara untuk melakukan riset AI adalah menganalisis kemampuannya untuk berfikir melalui masalah sampai mendapatkan kesimpulan logiknya, dan memahami bahasa ilmiahnya. Sistem ahli secara efektif menangkap dan menggunakan pengetahuan seorang ahli untuk menyelesaikan masalah yang dialami oleh sebuah organisasi tertentu  
7.      Executive Support Systems (ESS)
ESS bekerja tergantung kepada sebuah informasi yang dihasilkan oleh TPS dan SIM. DSS membantu eksekutif mengatur iteraksinya dengan lingkungan eksternal dengan menyediakan grafik-grafik dan pendukung komunikasi di tempat-tempat yang bisa diakses seperti kantor.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar